Sajak buat Ustazah

Assalamualaikum wbth..

Salam buat pengunjung semua...ntahla tiba-tiba terasa nak meluahkan sesuatu...dah tiga tahun tak pernah jumpa akhawat keluar malam..ingat masalah-masalah begini dah selesai..rupanya makin teruk..

ceritanya bermula pukul 6.00 malam tadi..satu kes berlaku dekat dengan Hamra'.kedua dihadapan kuliah banat.berjalan seorang diri dengan selamba macam itik tergedek-gedek mencari anak.

Apapun teman nak tujukan sajak ini khusus kepada akhawat yang rajin keluar malam ni.Tapi teman nak minta maaf kalau sangkaan teman tadi tidak benar.Tapi seandainya benar,teman harap sangat "beliawanis-beliawanis ni tampil dan memberi penjelasan sebelum teman sendiri yang bertindak" ....semoga anda terhibur...

Tajuk "Wahai Ustazah"

"Wahai ustazah, hidupmu sekarang bagaikan cacing tanah di bawah terik mentari,menggelupur ke sana ke sini.

Sekejap ke belakang mencari tanah bagi menghilangkan panas,mungkin kalau tersilap langkah,dirimu akan berteduh di bawah bayangan seekor ayam yang sedang memerhati untuk mematuk dan menelanmu.

Wahai ustazah,Jangan jadikan dirimu seperti cacing tanah tadi,bila berada didalam tanah bergeraklah ke mana ia suka,tetapi bila ia keluar daripada tanah,tubuhnya yang berbogel itu tidak mampu melawan panas matahari menyebabkan hidupnya terbuka luas kepada musuh untuk mematuknya.

Wahai Ustazah,cacing keluar diwaktu siang mencari makanan,kamu keluar diwaktu malam mencari apa?cacing keluar berbogel tubuh mendapatkan sesuap hidangan untuk anak-anaknya.Kamu keluar berbogel kejahilan hanya sekadar "mentahwil rasid" mobilmu? !

Sedarlah wahai Ustazah,kembalimu ke tanahair nanti sewajibnya diselimuti pakaian ilmu,bukannya dengan keadaan bertelanjangkan kebodohan dan kecetekan iman.Persediaan pakaian ilmu dan iman ini sungguh penting bagi menjamin agar perjuangan Islammu tidak digoyangi oleh perasaan ,panas dan berpeluh kesan dari terkaman sikapmu yang seperti cacing itu. keluarkanlah dirimu dari kepompong kejumudan, kepincangan dan kebobrokan yang kronik ini!!

sedarlah ,dirimu perlu tampil sebagai perungkai utama seluruh permasalahan yang timbul bukannya sebagai model yang menimbulkan masalah yang sedia ada!!

sedarilah selaku insan yang bergelar wanita sudah pasti kamu tidak dapat lari dari tugas dan tanggungjawab sebagai ibu atau pendidik kepada anak-anak.Lalu bagaimana kamu hendak mendidik anak-anakmu sedangkan dirimu sendiri tidak terdidik? Ustazah oooo ustazah...kesiannya dirimu...."

p/s coretan ini ditujukan kepada para akhawat yang "rajin" keluar malam tanpa sebab dan tanpa musyrif bertauliah.